Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, UGM merupakan salah satu program studi di bidang sosial humaniora yang berfokus pada kajian bahasa dan sastra Indonesia. Mahasiswa yang mengambil program studi ini akan mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang dapat diterapkan dalam berbagai bidang pekerjaan.
Program studi ini mencakup tiga peminatan, yaitu linguistik yang mempelajari hal-hal terkait dengan bahasa Indonesia; sastra yang mempelajari hal-hal yang terkait dengan sastra Indonesia; dan filologi yang mempelajari hal-hal terkait dengan bahasa dan sastra Melayu. Pada semester 6, mahasiswa diberi bisa memilih salah satu minat di atas.
Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia secara berkala melakukan peninjauan kurikulum. Peninjauan dilakukan dengan mempertimbangkan visi perguruan tinggi, kebutuhan masyarakat, sinyal pasar, dan isu keilmuan di bidang terkait, dan berdasarkan pertimbangan tersebut kemudian dilakukan perubahan kurikulum. Pertama-tama, kurikulum direviu oleh peer review berkenaan dengan isi dan pengorganisasiannya yang didasarkan pada panduan penyusunan kurikulum UGM dan FIB UGM. Penyesuaian terhadap visi, baik visi UGM, FIB, maupun Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, dilakukan dengan merekonstruksi mata-mata kuliah untuk disesuaikan dengan perkembangan ilmu bahasa dan sastra Indonesia. Penyesuaian ini juga dilakukan dengan menambahkan mata-mata kuliah universitas yang merupakan respons terhadap perkembangan ilmu di era mutakhir secara general (perkembangan information and communications technology, Era Society 5.0 bersama fenomena Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), dan robotika). Penyesuaian terhadap sinyal pasar dilakukan dengan menambahkan mata-mata kuliah yang relevan dengan tuntutan pasar yang sesuai dengan bidang bahasa dan sastra Indonesia, serta dengan mengarahkan mahasiswa untuk mengambil mata kuliah pilihan yang dimungkinkan untuk diintegrasikan dengan mata-mata kuliah Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia. Penyesuaian terhadap kebutuhan masyarakat dilakukan dengan mendesain mata-mata kuliah yang disesuaikan dengan hasil tracer study, yaitu dengan melihat relevansinya dengan ketercapaian sasaran kurikulum dengan kebutuhan pemangku kepentingan, masukan dosen dan mahasiswa untuk melihat suasana pembelajaran, berbagai indikator keberhasilan lain, juga benchmarking dengan melihat kurikulum program studi sejenis atau program studi yang memiliki kaitan dan memiliki irisan pada perguruan tinggi lain, baik di dalam maupun luar negeri, serta mempertimbangkan masukan dari asosiasi prodi (Perkumpulan Program Studi Bahasa Sastra Indonesia Cendekia [PROBSI Cendekia]. Penyesuaian-penyesuaian tersebut didasarkan pada kerangka besar regulasi yang mendasarinya: Permendikbudristek RI Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi dan Peraturan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Nomor 23 Tahun 2024 tentang Pendidikan.
Kurikulum Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia ini didesain dengan mempertimbangkan lama studi mahasiswa dalam 8 (delapan) semester dengan jumlah SKS antara 154–160 SKS. Besaran SKS tersebut meliputi Mata Kuliah Wajib Universitas 25 SKS, Mata Kuliah Wajib Fakultas 4 SKS, Mata Kuliah Wajib Program Studi 85 SKS, dan Mata Kuliah Pilihan yang sesuai dengan spesialisasi atau mata kuliah pilihan di prodi lain 40–46 SKS. Mahasiswa wajib mengambil mata kuliah universitas, fakultas, dan prodi. Untuk mata kuliah pilihan, mahasiswa diberi kebebasan tetapi tetap dalam arahan dosen pembimbing akademik. Hal yang terakhir dilakukan karena mata-mata kuliah pilihan ketika diserap oleh mahasiswa diasumsikan akan terintegrasi dengan sendirinya yang semuanya itu dalam rangka menjawab tantangan perubahan yang dihadapi oleh mahasiswa.
Visi Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia adalah menjadi program studi bahasa dan sastra Indonesia yang berkualitas unggul, responsif terhadap perubahan, dan berorientasi kepada kepentingan masyarakat berdasarkan Pancasila.
Lulusan program studi ini menguasai ilmu bahasa dan sastra Indonesia dalam berbagai jenis, bentuk, dan wujudnya. Materi yang dikuasai oleh para lulusan antara lain teori bahasa dan sastra, kritik sastra, metodologi penelitian bahasa dan sastra, khususnya bahasa dan sastra Indonesia.
Lulusan program studi ini berprofesi sebagai ahli bahasa dan sastra Indonesia, penulis, editor, pendidik, peneliti bahasa dan sastra Indonesia, jurnalis, sastrawan, wirausahawan bahasa dan sastra Indonesia, administrator, praktisi bahasa dan sastra Indonesia, dan kreator digital bahasa dan sastra Indonesia.
Senin-Kamis: 08.00-16.15
Jumat: 09.00-15.30
Sabtu-Minggu: Libur